Bursa Tokyo 14 Juni Ditutup Melemah Menjelang Pertemuan FOMC

Bursa Tokyo ditutup lebih rendah pada akhir perdagangan hari Rabu (14/06), karena investor menahan diri untuk tidak mengambil posisis menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve A.S.

Setelah diperdagangkan di zona positif, indeks Nikkei kehilangan -15,23 poin, atau -0,08 persen, ditutup di level 19.883,52.

Indeks tersebut bergerak terbatas pada kisaran yang sempit menjelang pertemuan dua hari FOMC, di mana bank sentra A.S. diharapkan menaikkan suku bunga.

Sementara itu, beberapa perusahaan mendapat sorotan, seperti Nintendo Co, pada sesi ini naik 1,8 persen dan merupakan saham yang paling banyak diperdagangkan setelah perusahaan mengumumkan di Twitter bahwa perusahaan akan merilis Super Mario Odyssey untuk Switch pada 27 Oktober.

Ono Pharmaceutical Co melonjak 5,1 persen setelah perusahaan mengatakan akan membeli hingga 20 juta saham, mewakili 3,8 persen saham beredar. Perusahaan juga mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk menarik hingga 50 juta saham biasa, termasuk membeli kembali saham tersebut pada 14 Juni dan 29 September sampai 31 Oktober.

Dinihari nanti akan dirilis keputusan suku bunga AS oleh The Fed yang diperkirakan secara luas akan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak positif jika penguatan dollar AS terjadi, yang berarti melemahkan Yen dan menguatkan bursa Jepang. Secara teknikal Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.410-18.926, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.447-20.915.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*