Bursa Seoul Ditekan oleh Anjloknya Saham Posco

Bursa saham Korea Selatan tampak tidak bisa mengikuti sentiment positif yang terjadi pada perdagangan di bursa Wall Street akhir pekan lalu (19/5). Bursa saham terpental melemah didorong oleh anjloknya saham produsen baja Posco sebelum perusahaan mengumumkan rencana restrukturisasinya nanti siang.

Anjloknya bursa saham Korea Selatan cukup signifikan. Selain penurunan saham Posco yang cukup signifikan sebesar 1 persen, anjloknya saham Daewoo Engineering and Construction sebesar 0.5 persen juga menjadi pendorong pelemahan indeks Kospi.

Perusahaan konstruksi ini melemah meskipun telah berhasil memenangkan tender konstruksi jalan tol di Qatar senilai 910 juta dollar. Tender ini adalah yang terbesar yang pernah didapatkan oleh perusahaan asal Korea Selatan di luar negeri.

Indeks spot Kospi tergerus melemah sebesar 2.55 poin atau 0.13 persen dan berada pada posisi 2010.89 poin pagi ini. Indeks berjangka Kospi 200 mengalami peningkatan pada pembukaan perdagangan di level 263.20 poin. Indeks berjangka ini telah bergerak melemah dari posisi pembukaan dan saat ini berada di level 262.50 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami penurunan terbatas. Indeks berjangka ini akan mengalami pergerakan pada kisaran 261.50 – 263.50 poin.

 

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*