Bursa Seoul 8 November Ditutup Naik Terdukung Harapan Kemenangan Hillary Dalam Pilpres AS

Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Selasa (08/11), indeks Kospi ditutup naik 0,29 persen, atau 5,8 poin pada 2,003.38. Penguatan indeks Kospi setelah menguatnya harapan Hillary Clinton dapat memenangkan pemilihan Presiden AS.

Dalam beberapa jam sebelum rakyat Amerika memberikan suaranya, kandidat Demokrat Hillary Clinton memiliki sekitar kesempatan 90 persen mengalahkan kandidat Republik Donald Trump dalam perebutan Gedung Putih, demikian menurut Reuters/Ipsos States of the Nation project.

Mantan Menteri Luar Negeri Clinton mengungguli Trump sekitar 45 persen dibandingkan 42 persen, dan berada di jalur untuk memenangkan 303 suara di Electoral College sedangkan Trump 235, mengatasi 270 yang dibutuhkan untuk kemenangan, survei menemukan hal tersebut.

Lihat : Proyeksi Reuters/Ipsos : Hillary Clinton Berpeluang Menangkan Pemilihan Presiden AS

Para analis mengatakan pasar saham naik untuk mengantisipasi bahwa calon presiden dari Partai Demokrat Hillary Clinton bisa memenangkan pemilihan Presiden AS.

Investor semakin yakin bahwa Clinton akan stabil dalam hal kontinuitas kebijakan, namun jika kemenangan kandidat Partai Republik Donald Trump bisa meningkatkan ketidakpastian ke pasar saham.

Pada akhir perdagangan, sebagian besar saham berkapitalisasi besar mixed. Saham Samsung Electronics Co naik 0,24 persen, saham Hyundai Motor naik 1,09 persen, saham Samsung Life mundur 3,24 persen, saham Posco turun 0,61 persen.

Mata uang lokal ditutup pada 1,135.00 won terhadap dolar AS, naik 8,10 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Sedangkan untuk indeks Kospi berjangka terpantau naik 0,85 poin atau 0,33 persen pada 256,00, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 255,15.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Kospi akan mencermati hasil pemilihan Presiden AS, yang jika Hillary Clinton menang maka akan memberikan penguatan dan sebaliknya. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 254.03-252.02 dan kisaran Resistance 258.04-260.22.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*