Bursa saham Jepang jatuh terseret penurunan harga minyak

Tokyo (ANTARA News) – Saham-saham Jepang ditutup lebih rendah pada Rabu, karena penurunan harga minyak memukul perusahaan-perusahaan minyak, sementara yen yang lebih kuat juga menekan eksportir.

Menurut AFP, sebuah keputusan oleh kartel OPEC pekan lalu tidak memangkas produksi minyak mentah membuat kemerosotan harga minyak ke tingkat yang tidak terjadi selama tujuh tahun, karena investor khawatir tentang kelebihan pasokan dan permintaan lemah di ekonomi global yang sedang kesulitan.

“Permintaan buruk menyeret komoditas turun di seluruh papan perdagangan. Laba perusahaan AS, negara berkembang dan mata uang mereka cenderung merasakan dampak dari ini,” Isao Kubo, seorang ahli strategi ekuitas di Nissay Asset Management, mengatakan kepada Bloomberg News.

Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo melemah 0,98 persen, atau 191,53 poin, menjadi berakhir pada 19.301,07.

Indeks Topix dari seluruh saham papan utama berkurang 0,84 persen, atau 13,15 poin, menjadi ditutup pada 1.555,58.

Produsen baja JFE Holdings jatuh 2,95 persen menjadi 1.875 yen, sementara pembuat peralatan pertambangan Komatsu turun 0,95 persen pada 1.968,5 yen.

(A026)

Editor: Unggul Tri Ratomo

COPYRIGHT © ANTARA 2015


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa

Speak Your Mind

*

*