Bursa Saham Eropa Bergerak Variatif di Awal Sesi

INILAHCOM, London – Bursa saham Eropa bergerak variatif pada awal perdagangan Rabu (28/12/2016). Bursa mengambil napas setelah penguatan tajam merespon hasil pilpres AS.

Indeks Stoxx 600 flat di 360,47, indeks FTSE nai 0,1 persen, indeks CAC cenderung melemah, indeks DAX di area negatif. Demikian mengutip cnbc.com.

Pasar tetap mencermati tanda-tanda bergerakan di bursa Wall Street menjelang pergantian tahun. Apalagi indeks Nasdaq mencatat penutupan tertinggi baru pada perdagangan Selasa kemarin.

Perdagangan yang terbatas juga terjadi pada bursa saham Asia yang bergerak dengan volume rendah. Investor mengabaikan data ekonomi kuat dari China pada bulan November. Saham Toshiba jatuh 11,62 peersen ke 391,6 yen per saham.

Raksasan elektronik asal Jepang ini berpotensi membukukan kerugian hingga 100 miliar yen atau US$850 juta setelah mengakuisisi tenaga nuklir AS yang beroperasi di Westinghouse pada tahun lalu. Toshiba merencnakan akan mengadakan pertemuan membahas masalah ini pada Selasa pekan depan.

Komoditas, minyak mentah AS adalah sentuhan yang lebih rendah pada US$53,88 per barel setelah lonjakan 1,7 persen pada perdagangan AS. Pasar menunggu dan melihat pendekatan resmi tentang awal kesepakatan bersejarah yang dicapai oleh Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan beberapa anggota non-OPEC untuk mengurangi produksi mereka. Kesepakatan ini diatur untuk mulai pada 1 Januari 2016.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 11,23 poin atau 0,06 persen menjadi ditutup pada 19.945,04 poin. Indeks S&P 500 bertambah 5,09 poin atau 0,22 persen menjadi berakhir di 2.268,88 poin, dan indeks komposit Nasdaq naik 24,75 poin atau 0,45 persen menjadi 5.487,44 poin.

 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*