Bursa Hong Kong 4 Januari Turun Tipis Tertekan Kekuatiran Penguatan Dollar AS

Di akhir perdagangan bursa Hong Kong Rabu (04/01), indeks Hang Seng ditutup turun tipis -15,93 poin, atau -0,07 persen pada 22134.47. Saham-saham Hong Kong sedikit lebih rendah pada hari Rabu, menepis kemenangan beruntun empat sesi, dengan penguatan dolar AS menambah kekhawatiran tentang arus keluar modal dari pasar negara berkembang.

Indeks dolar, yang mengukur nilai dolar AS terhadap enam mata uang utama, naik ke 14 tahun intraday semalam tinggi, meninggalkan pasar negara berkembang rentan terhadap perputaran modal kembali Amerika Serikat sebagai investor mencari imbal hasil yang lebih baik.

Tapi kecemasan investor diperkirakan memudar, dengan Volatilitas HIS Index, yang mengukur tekanan pasar, jatuh hampir 4,7 persen pada penutupan.

Sebagian besar sektor maju sederhana. Saham industri memimpin kenaikan, naik sekitar 1,4 persen.

Penurunan harga minyak menekan saham energi. Minyak mentah berjangka AS turun lebih dari 2 persen semalam karena dolar menguat dan pedagang mengambil keuntungan.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau stabil pada 22,125.00, sama dengan penutupan perdagangan sebelumnya pada 22,125.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Hang Seng akan mencermati pergerakan bursa Wall Street malam nanti, yang jika naik akan mengangkat bursa Hong Kong. Juga akan mencermati pergerakan harga minyak mentah. Secara teknikal Indeks Hang Seng akan bergerak dalam kisaran Support 21,659-21,183, dan kisaran Resistance 22,649-23,137.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*