BOJ Naikkan Pembelian Obligasi, Pasar Tunggu Data AS Malam Ini

Indeks Topix naik 0,5 persen pada 11:11 di Tokyo. S & P / ASX 200 Index Australia sedikit berubah, sementara Kospi Korea Selatan turun 0,1 persen dan indeks utama Selandia Baru naik 0,3 persen.

Shanghai Composite Index turun 0,5 persen pada hari pertama perdagangan sejak ditutup karena liburna Imlek pada tanggal 26 Januari lalu.

The Bloomberg Spot Indeks Dollar naik kurang dari 0,1 persen, masih terhitung penurunan mingguan tertajam, telah turun 1,1 persen sejak 27 Januari.

Aussie turun 0,1 persen menjadi 76,50 sen AS, sempat melonjak 1 persen kemarin setelah data pemerintah menunjukkan surplus neraca perdagangan yang mencapai rekor untuk bulan Desember.

Yen berada di 112,64 per dolar, telah naik lebih dari 2 persen pada pekan ini.
Imbal hasil obligasi Jepang bertenor 10-tahun naik sebanyak empat basis poin menjadi 0,15 persen, tertinggi sejak Bank of Japan tetap mempertahankan kebijakan tingkat suku bunga pinjaman negatif pada Januari lalu.

Para pedagang menilai tambahan pembelian obligasi yang dilakukan bank sentral pada hari Jumat ini tidak cukup untuk menutupi biaya pinjaman dengan tingkat bunga global saat dimasa yang akan datang.

Imbal hasil Treasury AS yang bertenor 10-tahun juga naik satu basis poin menjadi 2,48 persen, sementara itu imbal hasil obligasi Australia stabil di 2,77 persen.

Minyak mentah West Texas Intermediate naik 0,5 persen menjadi $ 53,81 per barel, menuju kenaikan mingguan ketiga di tengah perkiraan bahwa OPEC akan berhasil mencapai sekitar 60 persen dari target pengurangan produksinya.

Emas turun 0,1 persen menjadi $ 1,214.98 per ounce, mengupas keuntungan satu minggu menjadi 2 persen.

Selasti Panjaitan/ VMN/VBN/ Senior Analyst Stocks-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*