BEI Sebut Saham Lapis Tiga Kurang Sentuhan

INILAHCOM, Jakarta – Kapitalisasi emiten dengan kapitalisasi kecil saat ini berada di bawah Rp6,5 triliun sehingga emiten-emiten kecil ini tidak memiliki pengaruh besar terhadap indeks saham.

Nicky Hogan, Direktur Pengembangan BEI mengatakan bahwa sekitar 20 perusahaan dengan kapitalisasi besar sudah mewakili hampir 50% dari total kapitalisasi market. Sedangkan emiten dengan kapitalisasi kecil tidak terlalu berpengaruh terhadap pergerakan harga indeks.

“Kalau dari sisi transaksi frekuensi di small cap itu masih banyak karena banyak trader dan investor memiliki dana terbatas atau lebih senang bertransaski di saham yang lebih fluktuatif,” kata Nicky di Gedung BEI, Kamis (27/4/2017).

Sejalan dengan itu, RHB Securities memilih dari sejumlah emiten small cap menjadi 25 perusahaan dengan kapitalisasi lebih kecil dari Rp9 triliun dan mencapai 14 sektor.

“Sebab banyak sekuritas yang melakukan analisis tentang emiten besar, sehingga emiten dengan kapitalisasi kecil tidak disentuh. Jadi strategi kita tak mau ikut di arena yang macet. Jadi kita cari tempat sendiri di small cap ini enggk banyak yang buat analisis supaya emiten kecil ini ada yang analis buat dicari nilai jualnya,” kata Chan Kong Ming, Presiden Direktur RHB Securities.

Saat ini RHB Securities tengah menangani rencana penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) dari 2 – 4 perusahaan. Termasuk maskapai penerbangan nasional Sriwijaya Air dan perusahaan pabrik emas Harta Dinata. Ditargetkan dana IPO yang akan dihimpun oleh sekuritas ini adalah sebanyak Rp3 triliun hingga Rp5 triliun. [hid]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*