BEI Awasi Kenaikan Saham HRUM

INILAHCOM, Jakarta – Otoritas bursa saham menilai saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) mengalami kenaikan harga saham di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).

Informasi terakhir tentang HRUM yang dipublikasi pada 10 Oktober 2016. Isinya tentang laporan bulanan registrasi pemegang efek atau perubahan struktur pemegang saham.

Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Selasa (18/10/2016). Hari ini saham HRUM dibuka di harga Rp1.620 per lembar. Saham HRUM pada penutupan perdagangan 5 Oktober di harga Rp1.080 per lembar. Pada penutupan perdagangan 11 Oktober saham HRUM di harga Rp1.500 per lembar. Pada penutupan 17 Oktober 2016 saham HRUM di harga Rp1.600 per lembar.

BEI menghimbau untuk para investor harus terus mengamati kinerja perusahaan. Selain itu, memperhatikan jawaban perseroan dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Pada pemegang saham HRUM di atas 5 persen antara lain PT Karunia Bara Perkasa sebesar 70,6 persen dan masyarakat sebesar 29,2 persen.

PT Harum Energy bergerak di bidang pertambangan, perdagangan dan jasa. Saat ini kegiatan usaha utama HRUM adalah beroperasi dan berinvestasi pada anak usaha yang bergerak dalam bidang pertambangan batubara (melalui PT Mahakam Sumber Jaya, PT Tambang Batubara Harum, PT Karya Usaha Pertiwi dan PT Santan Batubara (perusahaan pengendali bersama antara HRUM dengan Petrosea Tbk / PTRO)).

Selain itu pengangkutan laut dan alihmuat batubara melalui PT Layar Lintas Jaya. Untuk investasi melalui Harum Energy Capital Limited dan Harum Energy Australia Ltd.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*