BAJA Bidik Laba Rp50 miliar Akhir 2016

INILAHCOM, Jakarta – PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) masih mengandalkan pasar domestik dalam negeri dalam memasarkan produk baja.

Direktur Utama PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA), Handaja Susanto mengatakan, pangsa pasar tersebut, pihaknya menyiapkan produk Saranacolor yang dapat didistribusikan kepada pangsa pasar yang akan dibidik.

“Kami akan komitmen menyediakan kebutuhan pelanggan dengan produk utama kita galvanize lapis baja, alumunium lapis baja dan cat lapis baja,” ujar dia di Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Untuk Saranacolor akan berkontribusi Rp205 miliar ke total pendapatan. Tahun ini akan dibidik pendapatan Rp996 miliar. Pendapatan ini turun dari rencana target Rp 1 triliun. Hal tersebut karena imbas import China.

“Potensi laba kita hingga akhir tahun akan kisaran Rp50 miliar. Kita sampai kuartal III-2016 mencapai Rp35 miliar,” katanya.

PT BAJA meraup laba bersih sebanyak Rp36,79 miliar per September 2016. Kinerja ini berbalik dari rugi bersih sebanyak Rp60,97 miliar pada periode September 2015.

Keuntungan selisih kurs menjadi salah satu penyumbang utama peningkatn laba Saranacentral. Perusahaan bersandi saham BAJA itu meraup laba kurs Rp27,38 miliar dari posisi rugi kur sebesar Rp81,92 miliar pada tahun lalu. [hid]
 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*