Apakah Dolar AS sudah Balik kembali?

Apakah Dolar AS sudah Balik kembali?

Kelegaan terhadap bullish dolar AS adalah setelah dua hari tertekan, “dolar AS sedang kembali” dan menjadi yang dicari paling tidak sekarang ini. Data penjualan ritel AS yang lebih kuat dari yang diperkirakan kemarin harusnya bisa menaikkan sentimen ekonomi yang agak tercemar setelah laporan non-farm payroll pada hari Jumat dan memberikan USD kenaikan mendadak. Namun, sebegitu jauh di dalam kalender tahun baru ini tidak ada yang datang dengan mudah terhadap posisi beli dolar AS yang lemah itu.   

Sejak laporan pekerjaan Amerika Utara yang suram, pasar telah mencoba membeli EUR di bawah. Apabila hal ini lewat, spekulator menjadi lebih agresif dan terus memasang order beli untuk EUR.

Kemarin ada kesempatan yang baik, segera sesudah keluarnya data penjualan ritel AS yang lebih kuat untuk membeli EUR. Namun kesempatan ini tidak terjadi.

Penjualan ritel total untuk 2013 naik 4.2% dari tahun sebelumnya. Arahan the Fed, konsumen AS, telah kembali menunjukkan ketangguhannya meskipun adanya kenaikan pajak dan hilangnya kepercayaan sesaat terhadap Washington selama penutupan pelayanan pemerintah. Pasar saham yang merajalela dan naiknya harga-harga rumah telah membuai rumah tangga di AS. Turunnya beban hutang AS secara keseluruhan telah membawa pada kenaikan income yang dapat di belanjakan, dan tentunya membuka jalan bagi ekspektasi yang lebih kuat untuk tahun ini. Setiap kenaikan dalam belanja utama menunjukkan aktifitas konsumsi akan bisa memberikan dorongan yang berarti terhadap aktifitas perekonomian AS untuk kuartal pertama.

Angka penjualan ritel AS kemarin menunjukkan bahwa belanja konsumen sedang naik. Ini tentunya tren yang berlawanan terhadap laporan tenaga kerja yang lemah. Mungkin sekarang investor akan merasa lebih nyaman memandang data Non-Farm Payroll minggu lalu sebagai gangguan sementara dari luar angkasa dan tetap bullish terhadap dolar AS. (ja/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*