Pergerakan mata uang Australia terhadap dollar AS dalam pair AUDUSD yang rally selama 4 hari berturut akhirnya terpangkas profit taking perdagangan hari Selasa (18/4). Sejak perdagangan sesi Asia pair sudah melemah hingga perdagangan forex sesi Eropa menerima sentimen negatif dari anjloknya harga bijih besi, harga tembaga dan juga harga minyak mentah.
Lihat: Harga Minyak Mentah Turun Tipis di Sesi Asia
Harga bijih besi yang merupakan komoditas unggulan Australia anjlok hingga 1,50% ke posisi harga terendah dalam 5 bulan, demikian juga dengan harga tembaga anjlok oleh sentimen penurunan harga minyak mentah. Harga minyak mentah sendiri sudah anjlok sejak perdagangan awal pekan hingga perdagangan malam ini.
Pergerakan kurs aussie sesi Amerika (17:50:46 WIB) bergerak sangat lemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih rendah pada 0.7587 awal perdagangan sesi Asia (07.00 WIB), kurs aussie kini bergulir pada posisi 0.7549. Sebelumnya pair AUDUSD naik mencapai posisi tertinggi dalam 10 hari perdagangan.
Untuk pergerakan teknikal AUDUSD selanjutnya hingga sesi Amerika berakhir, pair mulai terangkat sedikit demi sedikit oleh posisi dollar AS yang sedang tertekan jelang perdagangan sesi Amerika malam ini. Jika koreksi positif pair naik menembus kembali posisi awal sesi, aussie akan melaju ke resisten kuatnya pada kisaran 0.7600-0.7636. Namun jika tidak sampai akan turun ke support lemahnya di bawah kisaran 0.7531.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind