Analisa Komprehensif Forex, 26 September 2016

Financeroll – Dolar beringsut lebih rendah terhadap mata uang utama lainnya pada hari Senin. Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,10% ke 95,31. Dolar AS melemah karena pasar masih mencerna keputusan kebijakan terbaru Federal Reserve dan juga disebabkan oleh sikap para investor yang tetap berhati-hati menjelang debat Presiden AS yang sangat diantisipasi dan dijadwalkan hari ini waktu setempat. Calon presiden AS Hillary Clinton dan Donald Trump dijadwalkan melakukan debat pertama mereka di Hofstra University di negara bagian New York pada Senin malam. Sementara itu, pasar masih belum pulih dari keputusan Fed yang meninggalkan suku bunga tidak berubah pada akhir pertemuan kebijakan pada hari Rabu, meskipun mengisyaratkan bahwa kenaikan bisa terjadi pada bulan Desember jika pasar kerja terus membaik. USDJPY tergelincir 0,49% ke 100,48. Yen menguat setelah pimpinan Bank of Japan Haruhiko Kuroda mengatakan bank sentral itu tetap siap untuk menggunakan setiap alat yang tersedia untuk mencapai target inflasi 2%, termasuk langkah-langkah stimulus tambahan. BOJ membuat pergeseran yang tak terduga pekan lalu untuk menargetkan suku bunga obligasi pemerintah. EURUSD naik tipis 0,11% diperdagangkan pada 1,1239. Euro memperoleh beberapa dukungan setelah lembaga riset Ifo Jerman mengatakan Indeks Iklim Bisnis naik menjadi 109,5 bulan ini, level tertinggi sejak Juli 2014, dari pembacaan 106,3 pada bulan Agustus, di atas perkiraan 106,4. Pound tergelincir lebih rendah, dengan GBPUSD turun 0,16% di 1,2934, dekat dengan enam minggu rendah Jumat 1,2912, sementara USDCHF turun 0,27% ke 0,9685. Dolar Australia stabil, dengan AUDUSD di 0,7619. Di tempat lain, USDCAD naik 0,13% diperdagangkan pada 1,3185, tertinggi sejak 21 September. …


Distribusi: BERITA FOREX TRADING

Speak Your Mind

*

*