Financeroll – Dolar bergerak lebih rendah terhadap mata uang utama lainnya pada sesi Jumat karena data yang suram memicu kekhawatiran atas kekuatan ekonomi AS, mengurangi permintaan untuk greenback. Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,32% ke 94,63, bergerak menjauh dari puncak dua setengah minggu di 95,21 yang tercipta pada hari Kamis. Dalam laporan awal, University of Michigan memaparkan indeks sentimen konsumen jatuh ke level terendah tujuh bulan dari 89,7 pada April dari 91,0 di bulan sebelumnya. Ekonom memperkirakan indeks ini naik ke 92.0 bulan ini. Laporan itu muncul setelah data resmi menunjukkan bahwa produksi industri AS turun 0,6% bulan lalu, lebih buruk dari ekspektasi untuk penurunan 0,1%. Produksi manufaktur turun 0,3% bulan lalu, lebih buruk dari perkiraan untuk kenaikan 0,1%. Secara terpisah, Federal Reserve Bank of New York mengatakan bahwa indeks kondisi bisnis secara umum meningkat menjadi 9,65 bulan ini dari pembacaan 0,62 pada bulan Maret. Para ekonom memperkirakan indeks ini naik 2,21 pada bulan April. USDJPY turun 0,63% ke 108,74. Pair ini akan menemui support di 107,84, level terendah sesi Selasa dan resistance di 109,77, level tertinggi sesi Jumat. EUR USD naik 0,36% diperdagangkan pada 1,1305, menjauh dari level terendah dalam lebih dari dua pekan terakhir di 1,1233. EURUSD akan menemui support di 1,1232, level terendah sesi Kamis dan resistance di1,1466, level tertinggi sesi Selasa. Dolar juga melemah terhadap pound, dengan GBPUSD naik 0,20% di 1,4181 dan berbalik lebih rendah terhadap franc Swiss, dengan USDCHF turun 0,10% di 0,9659. Dolar Australia bergerak lebih tinggi, dengan AUDUSD naik 0,09% …
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind