Aksi Profit Taking Bayangi Penguatan IHSG

INILAHCOM, Jakarta – Pada perdagangan hari ini, Senin (30/5/2016) laju IHSG diprediksi menguat dan dibayangi aksi profit taking.

Analis pasar modal dari First Asia Capital David Nathanael Sutyanto mengatakan, apabila IHSG mampu bertahan diatas level 4.800, maka tren bullish untuk jangka pendek terkonfirmasi.

Adapun support dan resisten untuk hari ini kata dia berada pada level 4.780 dan 4.850.

“IHSG juga masih harus menghadapi resisten MA 50 hari di level 4.820. IHSG telah membentuk golden cross pada indikator MACD,” ujar dia di Jakarta, Senin (30/5/2016).

IHSG mengakhiri akhir pekan dengan kenaikan 30,166 poin (0,63%) ke posisi 4814,731. Hampir seluruh sektor menguat. Kontribusi terbesar dari aneka industri dan industri dasar dengan kenaikan sebesar 2,02% dan 1,51%. Namun, pertambangan mengalami koreksi sebesar 0,28%. Penguatan rupiah ke level 13.575 per dolar AS membantu pergerakan indeks.

Pasar kembali optimis The Fed akan berhati-hati dalam menaikkan Fed Rate sehingga tidak akan berdampak negatif terhadap pemulihan ekonomi. Investor asing melakukan pembelian hingga Rp 1,1 triliun pada pekan ini sehingga indeks mampu berada di atas level 4800.

Pasar saham global akhir pekan lalu juga melanjutkan penguatannya. Indeks Eurostoxx di kawasan Euro naik 0,24% di 3078,48. Di Wall Street indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,25% dan 0,43% di 17873,22 dan 2099,06.

Harga minyak mentah di AS akhir pekan lalu kembali menguat 0,16% di US$49,56/barel. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*