Simak sentimen yang akan mempengaruhi market

JAKARTA. Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dan pasar modal Indonesia hari ini akan dipengaruhi oleh sentimen ekonomi dari eksternal dan dari dalam negeri sendiri.

Lana Soelistianingsih, Ekonom Samuel Sekuritas mengatakan, peringkat surat utang Indonesia yang yang bertahan pada prospek stabil akan mendorong kepercayaan investor berinvestasi. “Ini akan mendorong Capital Inflow sehingga memperkuat cadangan devisa kita,” katanya dal riset yang diterima KONTAN, Jumat (29/1).

Moody’s mempertahankan peringkat investasi Indonesia Baa3 dan prospek (outlook) stabil dengan pertimbangan kebijakan moneter yang efektif dalam mengelola risiko akibat penurunan harga komoditas dan pelemahan pertumbuhan ekonomi dan adanya pengelolaan fiskal yang baik kendati defisit meningkat.

Sementara, sentimen dari eksternal yang mempengaruhi pergerakan pasar hari ini datang dari data ekonomi AS. Tingkat Pesanan barang tahan lama AS pada bulan Desember 2015 turun 5,1% dibanding bulan sebelumnya. Ini merupakan penurunan terbesar sejak Agustus 2014.

Penurunan tersebut terutama berasal dari barang-barang transportasi. Menurut Lana, penurunan tersebut kemungkinan juga dampak dari perlambatan ekonomi global terutama negara mitra dagang AS. Namun sektor manufaktur di AS tetap menunjukkan peningkatan pada Januari 2016.

Pada perdagangan hari ini, Lana mempekirakan nilai tukar rupiah berpotensi menguat menuju dengan kisaran antara Rp.13.850 sampai dengan Rp.13.880 per USD. Sementara kemarin (28/1), rupiah menguat 3 poin ke level Rp 13.873 berdasarkan kurs tengah Bloomberg.

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan bursa asia juga diperkirakan akan menguat terdorong oleh kenaikan harga minyak mentah kemarin ke level US$3 3 pbrl.


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*