Pengertian dari Slippage adalah ketika order anda di isi dengan harga yang berbeda dari harga yang diminta. Slippage merupakan hal yang normal terjadi, karena hecticnya kondisi pasar saat itu.
Seringkali trader menganggap bahwa slippage merupakan hal negatif, padalah bisa saja itu merupakan hal yang positif, ketika order anda di isi oleh penyedia likuiditor atau bank, dan order anda di isi dengan harga terbaik yang tersedia di pasar saat itu, entah itu terisi diatas dari order anda sebelumnya atau di bawah order.
Lebih mudahnya jika anda menyimak contoh numerik di bawah ini :
Misalkan anda mencoba untuk membeli GPB/USD di harga 1.6650, dengan orderan anda itu, ada 3 kemungkinan yang bisa terjadi, yaitu :
- Hasil Tidak Ada Slippage
Harga yang anda order tersedia yaitu 1.6650 dan terseksekusi di harga tersebut yaitu di harga 1.6650.
- Hasil Ada Slippage Positif
Harga yang tersedia saat itu lebih rendah 10 pips dari harga yang anda order, saat itu harga yang tersedia adalah 1.6640, dan anda tereksekusi di harga 1.6640 dan hal itu menjadikan orderan anda lebih baik.
- Hasil Ada Slippage Negatif
Setelah anda melakukan order, harga yang ditawarkan saat itu berubah menjadi 1.6660, lebih tinggi 10 pips dari yang anda inginkan, dan harga anda saat itu tereksekusi di harga 1.6660.
Mungkin anda akan bertanya-tanya, lantas apakah penyebab terjadinya Slippage ini ? kenapa harga kita tidak tereksekusi di harga yang kita minta saja ? kenapa harga di isi oleh harga lain ? apakah ini permainan broker ? hal tersebut terjadi lantaran pasar terdiri dari pembeli dan penjual, sedangkan di pasar forex sangat liquid karena terdisi dari banyak pembeli dan penjual yang setiap saat melakukan perdagangan.Untuk setiap pembeli dengan harga tertentu dan ukuran perdagangan, harus ada jumlah yang sama dari penjual pada harga dan ukuran perdagangan yang sama. Jika tidak, maka akan terjadi ketidakseimbangan antara penjual dan pembeli, inilah yang menyebabkan harga bergerak naik dan turun.
Sehingga, apabila misalkan anda membeli 200 GBP/USD di harga 1.6650, tetapi saat itu ternyata tidak cukup banyak orang yang bersedia untuk menjual Ponsterling mereka untuk 1.6650 USD, atau bahkan sama sekali tidak ada yang mau menjualnya di harga tersebut. Maka pesanan kita akan melihat di harga sekitar yang tersedia saat itu , dan mengambil di harga berikutnya yang terbaik dan tersedia di pasar. Yaitu membeli Pounsterling di harga lebih tinggi, dan hal itu menyebabkan anda mengalami Slippage negatif.
Tetapi terkadang hal itu bisa saja terjadi yang sebaliknya, yaitu banyak orang yang ingin menjual Pounsterlingnya dan di saat order kita buar, ada penual yang bersedia menjual harga Pounsterlingnya dengan harga yang lebih rendah dari yang kita orderkan, hal inilah yang dinamakan Slippage Positif.
Mungkinkan kita mengendalikan Slippage tersebut ? mungkin saja bisa atau mungkin tidak, memang ada jenis order tertentu yang dapat mengontrol berapa banyak Slippage diterima sebelum order tereksekusi. Diantaranya adalah kita bisa menggunakan Limit Order dan Market Range Orders.
Limit Order adalah sebuah order yang bila harga yang kita minta tidak ada, akan terisi harga terbaik di batasan limit yang kita berikan, bila melebihi harga limit kita, maka order kita akan berada di mode tunggu. dalam pips untuk menjalankan perintah pasar, namun jika harga yang tersedia tidak ada di kisaran yang kita
Jika kita menggunakan Market Range order, maka kita dapat mengatur kisaran harga yang dapat diterima pilih, maka pesanan kita akan dibatalkan dan tidak ada posisi yang terbuka, sehingga kita membatasi besaran Slippage dari order kita. (yn)
Speak Your Mind