Financeroll – Berita commodity metals di hari Selasa(12/7), harga emas terpantau alami penurunan ketika besarnya aksi jual dari pasar wilayah Amerika Utara disusul dengan kenaikan kuat pasar ekuitas global yang berdampak menurunkan permintaan si kuning. Berlangsungnya perdagangan di sesi AS, emas berjangka kontrak Agustus terpantau turun 0.90% dengan diperdagangkan pada level $1.344.15 per troy ounce di divisi Comex, AS. Pergerakan harga emas sejak pagi ini telah bergerak menyentuh level low di $1.341.50 dan level high di $1.358.70. Sedangkan untuk perak kontrak September terpantau naik 0.75% di level $20.447 per troy ounce. Harga emas telah mengalami penurunan tajam malam hari ini setelah sempat mengalami rally yang cukup panjang sejak pekan lalu. Sementara itu, pernyataan dovish dari The Fed St. Louis terlihat belum mampu menahan penurunan yang dialami oleh harga emas. Presiden Bank Sentral St. Louis, James Bullard telah meragukan bahwa saat ini kenaikan suku bunga di masa mendatang memang benar – benar dibutuhkan, meskipun adanya indikasi lonjakan kenaikan pertumbuhan lapangan pekerjaan di wilayah Amerika. Belakangan terakhir ini, James Bullard telah mengubah pandangannya terhadap kebijakan moneter di wilayah AS. Perubahan pandangan tersebut mengisyaratkan bahwa saat ini Amerika Serikat tengah memasuki periode pertumbuhan yang rendah, inflasi yang rendah, dan tingkat pengangguran yang rendah. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind