INILAHCOM, Jakarta-Hingga siang ini, harga emas menguat tipis 0,06%. Indikasi kesepakatan utang Yunani bisa mendorong kembali penguatan harga emas karena pelemahan dolar AS.
Berdasarkan data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan Rabu (24/6/2015) hingga pukul 13.38 WIB, harga emas internasional di Commodities Exchange Centre (Comex) ditransaksikan menguat sebesar US$0,70 (0,06%) ke posisi US$1.177,4.
Ariston Tjendra, kepala riset PT Monex Investindo Futures mengatakan, harga emas tertekan ke area US$1.175 per troi ons karena penguatan dolar AS dan indeks saham global. “Faktor Yunani masih menjadi penggerak utama pergerakan harga emas ini,” katanya kepada INILAHCOM di Jakarta, Rabu (24/6/2015).
Harga kini bergerak di kisaran US$1.178. Potensi tekanan turun masih terbuka selama harga berada di bawah kisaran resisten US$1.181,5. “Dan, pergerakan di bawah level support US$1.174,5 akan membuka potensi pelemahan ke kisaran US$1.169 hingga US$1.165 per troi ons.
Sementara penguatan ke atas level US$1.181,5, membuka peluang penguatan ke area US$1.188.
Hari ini, hasil dari eurogroup meeting akan menjadi market mover besar bagi harga emas. Indikasi kesepakatan mungkin bisa mendorong kembali penguatan harga emas karena pelemahan dolar AS.
“Data lainnya yang menjadi market mover adalah data Produk Domestik Bruto (PDB) AS kuartal pertama final. Hasil yang melebihi ekspektasi bisa mendorong pelemahan harga emas karena penguatan dolar AS,” imbuhnya. [jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind