Financeroll – Pergerakan valuta asing di hari Jumat(6/2), yen terpantau menguat terhadap greenback setelah alami pelemahan di sesi sebelumnya, ketika pasar tengan menant dirilisnya laporan Nonfarm Payrolls Amerika nanti malam.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, USDJPY melemah 0.05% dengan beridiri pada level 117.48 yang mana pasangan ini terlihat menyentuh level 117.03 untuk sesi terendah harian dan level 117.60 untuk sesi tertinggi harian.
Pergerakan yen pada pagi ini terlihat mendapat dukungan untuk berada di wilayah positif terhadap dolar AS, ketika perhatian tengah berfokus kepada laporan resmi kondisi pasar tenaga kerja di wilayah Amerika.
Di wilayah AS, nantinya pasar akan segera dihadapkan dengan sebuah laporan Nonfarm Payrolls dan tingkat pengangguran AS yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 20.30 waktu Jakarta. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh ekonom telah memperkirakan bahwa Nonfarm Payrolls AS akan tumbuh sebanyak 236.000 pekerjaan di bulan Januari, yang melambat dari pertumbuhan sebelumnya yang alami kenaikan sebanyak 252.000 di bulan Desember. Sedangkan untuk tingkat pengangguran di wilayah AS, para ekonom memperkirakan akan tidak mengalami perubahan.
Sejalan dengan perkiraan ekonom bahwa akan terjadinya perlambatan pertumbuhan lapangan pekerjaan di wilayah AS tersebut, nantinya hal ini akan mendorong yen untuk lanjutkan penguatan terhadap greenback.
Namun sebaliknya, apabila jumlah pertumbuhan lapangan pekerjaan di wilayah Amerika diluar perkiraan dengan lampaui kenaikan di bulan sebelumnya, maka yen bisa alami pelemahan tajam terhadap dolar AS.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind