Yen Melempem ke 1 Pekan Terendah terhadap Dollar AS

Mata uang yen Jepang terpantau melanjutkan penurunannya terhadap dollar AS pada perdagangan Rabu ini (16/4). Yen melempem dan mencapai posisi paling rendah dalam lebih dari satu minggu belakangan di tengah kondisi dollar yang sedang berada dalam momentum penguatan.

Mata uang yen juga tampak melemah setelah bursa saham di Tokyo mengalami kenaikan. Di tengah menguatnya bursa saham, nilai yen sebagai mata uang safe haven turun di mata para investor.

Menguatnya bursa saham terjadi menyusul komentar dari Menkeu Jepang Taro Aso mengenai dana pensiun yang dikelola pemerintah yang besarannya mencapai 1.26 triliun yen. Komentar Aso kurang jelas, akan tetapi trader menanggapinya sebagai sinyal bahwa bank sentral akan meningkatkan pembelian di bursa saham.

Hari ini nilai tukar yen terpantau berada pada posisi 102.19 per dollar AS. Yen mengalami penurunan signifikan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangannya dini hari tadi yang ada di level 101.91 per dollar AS. Posisi yen hari ini berada di level paling rendah sejak tanggal 8 April yang lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar yen terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami pelemahan lanjutan. Nilai tukar mata uang ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 101.70 – 102.40 per dollar.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*