Yen Loyo Di Awal Perdagangan Asia

shadow

yenFinanceroll – Yen diperdagangkan sedikit melemah di Asia pada hari Jumat, sementara Aussie juga diperdagangkan melemah pasca dirilisnya data ekonomi Australia

Pasangan mata uang USD/JPY diperdagangkan menguat 0,06% di level 101,79, sementara AUD/USD melemah 0,05% di level 0,9222.

Semalam, dolar ditutup menguat terhadap sebagian besar mata uang utama pasca dirilisnya beberapa data ekonomi AS yang mendorong Dolar AS untu bisa diperdagangkan labih tinggi.

Indeks PMI sektor manufaktur dari HSBC dan Markit Economics berada pada 49.7, melebihi estimasi analis pada 48.3 dan 48.1 di bulan lalu. Bersamaan dengan itu, PMI masih berada di bawah level 50 yang memisahkan antara ekspansi dan kontraksi.

Menurut data yang telah kumpulkan oleh Markit, PMI manufaktur AS telah naik menjadi 56.2, dari 55.4 di bulan April. Analis telah memperkirakan PMI manufaktur AS untuk naik menjadi 55.6.

Departemen Tenaga Kerja AS menyatakan bahwa warga Amerika yang mengajukan klaim pengangguran di wilayah AS telah mengalami kenaikan sebesar 28.000 menjadi 326.000 pada pekan yang berakhir 17 Mei. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa klaim pengangguran AS akan mengalami kenaikan menjadi 312.000. Sedangkan untuk rata-rata pergerakkan dalam 4 minggu, jumlah klaim pengangguran telah menurun sebesar 1.000 menjadi 322.500.

Sebuah data resmi yang dirilis pada hari Kamis(22/05) menunjukan bahwa PMI Manufaktur Zona Euro telah mengalami penurunan di bulan Mei. Menurut data yang dikumpulkan oleh Markit, PMI Manufaktur zona euro telah turun menjadi 52.5, dari 53.4. Analis telah memperkirakan PMI Manufaktur zona euro untuk turun menjadi 53.2 di bulan Mei.

Index Dollar yang melacak kinerja greenback versus sekeranjang mata uang utama lainnya, turun 0,02% di level 80.28. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*