Wall Street Naik 1% Lebih

New York -Bursa Saham Wall Street di Amerika Serikat (AS) rebound dengan kenaikan 1% lebih pada perdagangan Selasa. Dibantu kenaikan harga minyak, dan laporan kuatnya kinerja sejumlah perusahaan di 2015 lalu.

Saham sektor energi naik 3,78% mengikuti kenaikan harga minyak sebesar 3,7%. Kenaikan minyak terjadi karena pelaku pasar berharap OPEC dan negara produsen minyak non OPEC akan menahan produksi minyak karena harga sudah terlalu rendah.

“Tak ada arah yang nyata. Bursa saham naik tinggi, dan turun dalam. Kami membutuhkan stabilitas harga minyak agar pasar saham bisa tenang, dan volatilitasnya rendah,” kata Analis, Tim Ghriskey, dilansir dari Reuters, Rabu (27/1/2016).

Pada perdagangan Selasa, indeks Dow Jones naik 1,78% ke 16.167,23. Indeks S&P 500 naik 1,41% ke 1.903,63. Sementara indeks Nasdaq naik 1,09% ke 4.567,67.

Sementara soal pertemuan bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed), pelaku pasar memprediksi tidak akan ada kenaikan suku bunga acuan lagi. Pelaku pasar menunggu komentar The Fed dalam menyikapi gejolak perekonomian saat ini.

Ada 7,9 miliar lembar saham yang ditransaksikan kemarin, di bawah rata-rata transaksi harian yang sebanyak 8,2 miliar lembar.

(dnl/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*