Wall Street Ditutup Mixed, Laporan Keuangan GE dan Intel Mengecewakan Investor

Wall Street Ditutup Mixed, Laporan Keuangan GE dan Intel Mengecewakan Investor

Bursa Saham AS ditutup mixed, sebagian besar harga saham di bursa AS melemah, menyeret indeks Standard & Poor 500 ditutup lebih rendah untuk minggu ini ditekan sebagian besar laporan laba perusahaan termasuk General Electric ( GE ) Co dan Intel Corp yang mengecewakan investor.

General Electric kehilangan 2,3 persen karena margin di unit manufaktur jatuh dibandingkan proyeksi. Intel turun 2,6 persen dari perkiraan yang disebabkan adanya kekhawatiran pasar akan akan sulitnya pertumbuhan komputer pribadi. United Parcel Service Inc turun 0,6 persen karena proyeksi laba di bawah estimasi analis. American Express Co naik 3,6 persen setelah melaporkan laba kuartal keempat yang naik dua kali lipat.

Indeks S & P 500 ( SPX ) turun 0,4 persen menjadi 1,838.70 pada pukul 4 pm di New York. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 41,55 poin, atau 0,3 persen, ke 16,458.56 yang didukung melonjaknya harga saham American Express dan Visa Inc. Bursa saham Amerika akan ditutup pada 20 Januari untuk liburan Martin Luther King Jr Day.

Sekitar 6,9 miliar saham berpindah tangan di bursa AS sampai dini hari tadi.

Laporan hari ini menunjukkan data campuran pada ekonomi, dengan produksi industri naik untuk bulan kelima pada bulan Desember sedangkan indeks konsumen yang dikeluarkan Thomson Reuters / University of Michigan di awal Januari tiba-tiba jatuh.

Laju pembangunan rumah AS turun kurang dari perkiraan pada bulan Desember.

Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange ( VIX ) turun 0,7 persen hari ini untuk 12.44. Indeks S & P 500 pilihan yang dikenal sebagai VIX turun 9,3 persen tahun ini.

Harga saham General Electric turun 2,3 persen menjadi $ 26,58 per lembar. Perusahaan melaporkan laba operasi per saham sesuai dengan estimasi analis. Margin keuntungan di divisi manufaktur diperluas 60 basis poin, menurut sebuah presentasi diposting di website GE. Pencapaian tersebut jauh dari 70 basis poin pertumbuhan  yang dicanangkan Chief Executive Officer, Jeffrey Immelt pada bulan Desember 2012 yang ditegaskan kembali di awal tahun ini.

Intel terhapus 2,6 persen menjadi $ 25,85. Pembuat terbesar chip komputer di dunia ini  memperkirakan pendapatan kuartal pertama  mungkin akan anjlok karena perusahaan gagal untuk menyalakan kembali penjualan komputer pribadi. Permintaan konsumen akan notebook menurun di Asia, kata Chief Executive Officer Brian Krzanich.

UPS ( UPS ) turun 0,6 persen menjadi $ 99,91 setelah proyeksi laba kuartal keempat perusahaan pelayaran ini meleset dari estimasi.

Capital One Financial Corp turun 5,3 persen menjadi $ 72,39, American Express ( AXP ) naik 3,6 persen ke rekor $ 90,97. Visa, jaringan bank kartu terbesar di dunia mencapai rekornya, melonjak 4,7 persen menjadi $ 232,18. AmEx dan Visa menambahkan gabungan 87 poin ke Dow hari ini sementara Morgan Stanley menambahkan 4,4 persen menjadi $ 33,40.  
(sp/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )