Wall Street ditutup melonjak

New York (ANTARA News) – Saham-saham di Wall Street ditutup melonjak naik pada Kamis (Jumat pagi WIB), didukung laporan laba positif dan “rebound” harga minyak.

Dow Jones Industrial Average melompat 227,64 poin atau 1,41 persen menjadi berakhir di 16.379,05, seperti dikutip dari Xinhua.

Indeks S&P 500 melonjak 31,56 poin atau 1,67 persen menjadi 1.921,84 dan indeks komposit Nasdaq naik 88,94 poin atau 1,97 persen menjadi 4.615,00.

Sebelum bel pembukaan Kamis, JPMorgan Chase & Co membukukan laba kuartalan lebih baik dari perkiraan.

Bank AS itu melaporkan laba bersih sebesar 5,4 miliar dolar AS untuk kuartal keempat 2015, pada pendapatan 23,7 miliar dolar AS. Saham JPMorgan Chase & Co naik 1,50 persen menjadi 58,20 dolar AS.

Investor juga didorong oleh pemulihan harga minyak. Baik minyak mentah AS maupun minyak mentah Brent melonjak lebih dari dua persen pada Kamis.

Meskipun membukukan kenaikan mantap pada Kamis, minyak mentah Brent masih anjlok lebih dari 17 persen sejak awal tahun ini, terseret oleh banjir pasokan global dan dolar AS yang lebih kuat.

Pada Rabu, minyak mentah Brent sempat diperdagangkan di bawah 30 dolar AS per barel untuk pertama kalinya sejak April 2004, karena data menunjukkan bahwa persediaan bensin dan solar AS melonjak selama seminggu berturut-turut.

Pada Rabu, saham-saham AS mengalami kerugian besar karena Beige Book Federal Reserve. Indeks Volatilitas CBOE, sering disebut sebagai ukuran ketakutan Wall Street, turun 5,04 persen menjadi berakhir di 23,95 pada Kamis.

Di pasar lain, dolar AS bervariasi terhadap mata uang lainnya pada Kamis karena data ekonomi dari yang keluar dari negara itu negatif.

Pada akhir perdagangan New York, euro bergerak turun ke 1,0860 dolar dari 1,0875 dolar di sesi sebelumnya. Dolar dibeli 118,15 yen Jepang, lebih tinggi dari 117,84 yen dari sesi sebelumnya.
(Uu.A026)

Editor: Heppy Ratna

COPYRIGHT © ANTARA 2016


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa

Speak Your Mind

*

*