Wall Street Ditutup Anjlok Ditengah Kekuatiran Akan Gejolak Pemotongan Stimulus dan Kinerja Perusahaan

Wall Street Ditutup Anjlok Ditengah Kekuatiran Akan Gejolak Pemotongan Stimulus dan Kinerja Perusahaan

Bursa saham AS ditutup anjlok,  indeks S&P500 (SPX) turun 0,2 persen menjadi 1,836.25 pada pukul 4 pm di New York setelah sebelumnya naik sebanyak 0,4 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 29,93 poin, atau 0,10 persen, ke 16,103.30 sementara Nasdaq juga di tutup melemah 4,13poin atau 4,13% ke level 4,263.41. Lebih dari 6,5 miliar saham berpindah tangan di bursa AS,  sekitar 2,4 persen di atas rata-rata tiga bulan.

Groupon Inc merosot 22 persen, terbesar dalam satu tahun, setelah situs daily deals memberikan perkiraan laba yang membuntuti perkiraan . Priceline.com Inc dan Intuit Inc naik setidaknya 2,5 persen setelah membukukan hasil yang lebih baik dari estimasi. Seagate Technology PLC menguat 1,5 persen setelah RBC Capital Markets LLC menaikkan rating  saham perusahaan ini.

Indeks S&P500 merosot sebanyak 5,8 persen setelah mencapai rekor pada 15 Januari karena kekhawatiran tentang penurunan stimulus Fed yang memicu pelemahan di pasar negara berkembang. Indeks acuan telah kembali pulih 5,4 persen dari level terendahnya di tanggal 3 Februari yang lalu.

Penjualan rumah AS yang sebelumnya dimiliki turun pada bulan Januari ke level terendah dalam lebih dari satu tahun karena cuaca musim dingin yang keras dikombinasikan dengan kurangnya pasokan, kredit ketat dan turunnya daya beli masyarakat. Pembelian turun 5,1 persen dibandingkan bulan lalu, ke tingkat  4.620.000 demikian data dari National Association of Realtors menunjukkan. Perkiraan median dari 79 ekonom yang disurvei Bloomberg memproyeksikan penjualan akan turun ke tingkat 4,67 juta.

Para menteri keuangan Negara-negara yang tergabung dalam G-20 akan mengadakan pertemuan di Sidney pada akhir pekan ini dengan tujuan meminimalkan gejolak kebijakan Fed dan untuk menemukan cara-cara baru yang mendukung pertumbuhan global dalam lima tahun ke depan dengan tetap menjaga kesinambungan fiskal. Kelompok ini akan merilis komunike bersama pada tanggal 23 Feb mendatang.

Indeks Volatilitas Chicago Board Options Exchange (VIX), pengukur dari S&P500 pilihan yang dikenal sebagai VIX, tergelincir 0,7 persen menjadi 14,68  pada dini hari tadi, jatuh untuk hari kedua.

Enam dari 10 industri utama di S&P500 jatuh  dipimpin industri telekomunikasi yang kehilangan 1,4 persen.

Priceline naik 2,5 persen menjadi $ 1,315.65. Agen perjalanan AS terbesar yang dijual secara online melaporkan laba untuk kuartal keempat yang melampaui perkiraan analis karena pemulihan ekonomi Eropa mengangkat pemesanan hotel.

Juniper Networks Inc (JNPR) naik 2 persen menjadi $ 27,95. Perusahaan teknologi, tunduk pada tekanan dari hedge fund, Elliott Manajemen Corp dan Jana Partners LLC yang mengumumkan rencana untuk menjadi pemegang saham untuk senilai $ 3 miliar yang akan meminta untuk melakukan pemotongan biaya operasional sebesar $ 160 juta.

Rencana tersebut meliputi pembelian lebih dari $ 2 miliar saham melalui kuartal pertama tahun 2015 dan membayar dividen sebesar 10 sen per saham dimulai pada kuartal ketiga tahun ini demikian pernyataan perusahaan kemarin.

Intuit naik 4,6 persen menjadi $ 77,24. Pembuat perangkat lunak melaporkan penjualan dan laba kuartal kedua yang melampaui estimasi analis dan mengatakan penjualan program TurboTax online tumbuh 11 persen .

Seagate Technology rally 1,5 persen menjadi $ 50,75. RBC Capital Markets  mengupgrade rating perusahaan penyimpanan data ini.

CommScope Holding Inc melonjak 16 persen menjadi $ 21,92 setelah memperkirakan kuartal pertama laba disesuaikan dari 36 sen menjadi 40 sen per saham dan penjualan $ 860 juta menjadi US $ 900 juta. Para analis telah memperkirakan EPS 30 sen dan penjualan $ 818.3 juta. Jefferies Group LLC mengangkat rating pada saham untuk membeli dari hold.

Pharmacyclics Inc (PCYC) ditambahkan 6,3 persen menjadi $ 151,61 setelah produsen obat ini membukukan laba kuartal keempat per saham dari 82 sen dan pendapatan dari $ 123.6 juta, mengalahkan perkiraan analis yaitu  64 sen dan $ 85.8juta.

Groupon anjlok 22 persen menjadi $ 8,03 setelah mengatakan biaya yang lebih tinggi untuk akuisisi dan pemasaran akan memotong keuntungan. Ini proyeksi laba kuartal pertama disesuaikan sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi naik dari $ 20 juta menjadi $ 40 juta. Para analis telah memperkirakan Ebitdanya adalah $ 96 juta.
(sp/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )