Wall Street Bisa Bergerak Terbatas

INILAHCOM, New York – Bursa saham AS di Wall Street berpotensi mendatar pada perdagangan Jumat (7/4/2017). Investor merespon keputusan Trump memuntahkan rudal jelajah di Suriah.

Dua kapal perusak AS yang berbasis di Mediterania Timur telah menembakan 59 rudal jelajah Tomahawk. AS berdalih sebagai balasan terhadap Bashar Assad yang menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya sendiri. Namun tuduhan tersebut telah dibantah Damaskus.

Dengan serangan tersebut, Dow futures anjlok lebih dari 100 poin. Pasar juga akan menjaga mata yang tajam pada setiap perkembangan yang keluar dari Mar-a-Lago, Florida. Presiden Trump akan melanjutkan pembicaraan dengan Presiden Xi Jinping Cina, seperti mengutip cnbc.com.

Untuk data ekonomi pada Jumat ini akan melihat nonfarm payrolls dan data tingkat pengangguran dirilis pada 08:30 ET. Ada juga data perdagangan grosir pada 10:00 ET dan kredit konsumen jatuh tempo pada 15:00 ET.

Di Eropa, indeks acuan Eropa Stoxx 600 Index adalah sekitar 0,23 persen lebih rendah pada Jumat pagi. Di China, Shanghai Composite naik 0,18 persen pada penutupan, dan Nikkei 225 naik 0,36 persen di Jepang.

Di pasar minyak, minyak mentah Brent diperdagangkan di sekitar $ 55,25 per barel pada hari Jumat, naik 0,66 persen. Sementara minyak mentah AS adalah sekitar $ 52,17 per barel, naik 0,91 persen.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*