Wall Street Bergerak Variatif di Awal Sesi

INILAHCOM, New York – Indeks saham AS di Wall Street bergerak variatif pada awal perdagangan Jumat (31/3/2017). Pada perdagangan terakhir kuartal pertama 2017, investor mencerba data ekonomi.

Indeks Dow turun 30 poin terseret pelemahan saham Goldman Sachs dan Exxan Mobil. Indeks S&P 500 masih cenderung stagnan tertahan pelemahan saham energi dan saham utilitas. Indeks Nasdaq cenderung flat.

“Ini seperti mengejutkan setelah pasar bergerak naik karena realitas washington,” kata analis investasi di Key Private Bank, Bruce McCain seperti mengutip cnbc.com. Pasar mencatat kebijakan pro-pertumbuhan dari Trump tidak datang secepat yang mereka pikirkan. “Pertanyaannya adalah apakah akan terus berlanjut.”

Sepanjang kuartal pertama, Wall Street telah menguat tajam seiring ekspektasi terhadap kebijakan baru Donald Trump sebagia presiden baru. Trump telah menjanjikan reformasi pajak, deregulasi dan peningkatan belanja infrastruktur. Semua program tersebut dianggap pro-pertumbuhan.

Reli bursa saham AS pada kuartal pertama melambat bulan ini, dengan S & P dan Nasdaq di jalur untuk membukukan keuntungan 0,2 persen dan 1,5 persen. Sementara Dow telah siap untuk kenaikan sebesar 0,4 persen.

Dalam berita ekonomi, pendapatan pribadi naik 0,4 persen pada Februari, sesuai dengan harapan, sementara belanja konsumen naik 0,1 persen, di bawah peningkatan diharapkan dari 0,2 persen.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*