INILAHCOM, Jakarta–Pada perdagangan Jumat (30/12/2016), yang merupakan hari transaksi terakhir 2016, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 5,855 poin (0,11%) ke posisi 5.296,711.
Dibandingkan dengan penutupan 2015 yang berakhir di 4.593,008, IHSG menguat 703,703 poin sehingga selema 2016 naik 15,32%.
Sepanjang perdagangan Jumat, indeks mencapai level tertinggi di 5.334,787 atau menguat 32,221 poin dan mencapai level terendahya di angka 5.296,711 atau melemah 5,855 poin.
Sebanyak 164 saham ditransaksikan naik, 178 saham turun, 89 saham stagnan, dan 149 saham tidak ditransaksikan sama sekali.
Mayoritas sektor saham tidak mendukung pelemahan IHSG di mana lima sektor menguat dan empat sektor melemah. Saham-saham di sektor aneka industri memimpin penguatan 1,74% disusul perdagangan yang menguat 1,20%, keuangan 0,36%, perkebunan 0,30%, dan infrastruktur menguat 0,23%.
Di lain sisi, saham sektor konsumer memimpin pelemahan 1,82%, disusul industri dasar yang melemah 0,69%, properti 0,24%, dan pertambangan turun 0,08%.
Nilai transaksi di pasar reguler mencapai Rp5,91 triliun dan Rp3,71 triliun di pasar negosiasi. Total transaksi senilai Rp9,62 triliun.
Sementara itu, investor asing mencatatkan pembelian saham senilai Rp2,86 triliun dan penjualan saham senilai Rp2,77 triliun. Alhasil, investor asing mencatatkan pembelian saham bresih (net foreign buy) senilai Rp97,9 miliar. [jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind