Tunjukkan Kinerja Memuaskan, Saham BSDE Berpotensi Lanjutkan Rally

Salah satu emiten properti pada tahun 2013 ini catatkan kinerja yang memuaskan. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) pada laporan keuangan yang diterbitkan rabu (19/3) ini menunjukan pertumbuhan laba hingga 110%.

Laba bersih tercatat naik menjadi Rp 2,6 triliun dari perolehan  tahun 2012 sebesar Rp 1,2 triliun. peningkatan ini didapat dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 53% dari tahun sebelumnya Rp 3,7 trilkiun menjadi Rp 5,7 triliun. peningkatan beban seiring dengan peningkatan beban usaha yang tahun 2013 tumbuh sebesar 27,72% dari tahun 2012 sebesar Rp 986 miliar menjadi sebesar Rp 1,26 triliun.

Namun demikian pendapatan lain-lain membuat laba tetap tumbuh signifikan dimana pos ini bertumbuh sebesar 33,67% dari Rp 241 miliar di tahun 2013 menjadi 322 miliar di tahun 2013. Selain itu pendapatan selisih kurs juga membantu mendongkrak laba dengan perolehan sebesar Rp 165 miliar.

Nilai aset yang dimiliki BSDE tahun 2013 lalu juga tumbuh menjadi Rp 22,57 triliun dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 16,75 triliun. dengan demikian rasio profitabilitas meningkat dengan  nilai ROA sebesar 11,92% atau naik 4,28% dari tahun 2012 yang tercatat sebesar 7,64%. Hal ini menunjukan tingkat agresifitas BSDE di akhir tahun 2013 masih sangat baik walaupun ditekan oleh peningkatan suku bunga.

Sementara dari bursa saham, hari ini  BSDE kembali melesat dengan dibuka pada level Rp 1.700 atau naik sebesar 15 poin dari penutupan hari sebelumnya pada level Rp 1.685. dan hingga berita ini dibuat, harga masih tunjukan penguatan ke level Rp 1.710 atau naik 10 poin dari level pembukaannya pagi ini.   

Secara teknikal, BSDE berpotensi untuk terus melaju dengan dukungan dari indikator MACD yang menguat di area positif, RSI melonjak di area jenuh beli, dan indikator Stochastic bergerak turun dari area jenuh beli. Dengan kondisi ini, BSDE tetap memiliki potensi untuk menguat menuju level resistance Rp 1.850, namun kondisi sebagian indikator yang berada di area jenuh beli membuka potensi bagi harga untuk mengalami koreksi menuju support Rp 1.655. 

 

Adam Nugroho/Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*