Transaksi Berlangsung Masif, Pasar Domestik Lanjutkan Penguatan

shadow

idx245Financeroll – Pada perdagangan Selasa (8/7) laju nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di level Rp 11.626 per USD. Data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang positif membuat investor terus mempertimbangkan kapan Federal Reserve (The Fed) memulai menaikan suku bunganya.  Sementara pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak poin menyambut pemilihan umum presiden (pilpres) yang akan digelar besok. Asing kembali membeli saham, nilainya mencapai Rp 1,5 triliun.  Menutup perdagangan sesi I, IHSG melonjak 47,418 poin (0,95%) ke level 5.036,992 berkat maraknya aksi beli di lantai bursa.  

Berdasarkan Bloomberg Dollar Index, Selasa (8/7),  rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) ditutup menguat 86 poin atau setara dengan 0,74 persen ke Rp 11.626 per USD. Kurs rupiah sore ini bergerak di kisaran Rp 11.605-Rp 11.781 per USD.

Selain itu, fokus utama selanjutnya pada minutes rapat The Fed di bulan Juni yang akan dirilis pada hari Rabu, investor akan mencari sinyal kapan para anggota bank sentral tersebut melihat kemungkinan terjadinya kenaikan suku bunga.  Diperkirakan  kenaikan suku bunga AS pada kuartal ketiga 2015 dari sebelumnya kuartal pertama 2016, menyusul langkah bank lainnya pada pekan lalu.  

Dari bursa saham, indeks sempat menanjak hingga ke titik tertingginya di awal perdagangan yaitu di 5.050. Saham-saham komoditas kena aksi ambil untung, tapi tak menghambat laju IHSG.  Menutup perdagangan, Selasa (8/7), IHSG menanjak 35,681 poin (0,72%) ke level 5.024,712. Sementara Indeks unggulan LQ45 melaju 10,319 poin (1,22%) ke level 859,412.

Sedangkan  investor asing memborong saham dalam jumlah besar. Transaksi investor asing hingga sore ini terpantau melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 1,584 triliun di seluruh pasar.  Perdagangan siang hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 274.043 kali dengan volume 7,868 miliar lembar saham senilai Rp 10,773 triliun. Sebanyak 120 saham naik, 178 turun, dan 92 saham stagnan.

Sementara volume dan nilai perdagangan hari ini melonjak cukup tinggi setelah ada aksi tutup sendiri saham dua emiten di pasar negosiasi, yaitu PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) dan PT Bank Tabungan Pensiunan Tbk (BTPN). Transaksi saham CMNP mencapai Rp 1,4 triliun sementara BTPN sebesar Rp 846,8 miliar.  Beberapa bursa regional masih ada yang terjebak di zona merah akibat sentimen rencana naiknya suku bunga acuan oleh The Federal Reserve.

Sedangkan situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:  Indeks Nikkei 225 turun 65,03 poin (0,42%) ke level 15.314,41, Indeks Hang Seng naik tipis 0,46 poin (0,00%) ke level 23.541,38, Indeks Komposit Shanghai menguat 4,09 poin (0,20%) ke level 2.064,02, dan  Indeks Straits Times berkurang 5,02 poin (0,15%) ke level 3.286,55. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*