The Fed Tunda Suku Bunga Naik, Dolar AS Melemah

INILAHCOM, Singapura – Kurs dolar melemah di perdagangan Asia, Rabu (29/04/2015). Itu karena ekspektasi Federal Reserve AS menunda kenaikan suku bunganya menyusul data terbaru yang menunjukkan pelambatan pertumbuhan di ekonomi terbesar dunia tersebut.

Greenback jatuh ke 118,83 yen dalam perdagangan sore dari 118,88 yen di New York, Selasa sore. Sementara itu turun tajam dari 119,10 yen pada Selasa pagi di Asia. Sementara itu, euro naik tipis menjadi 1,0964 dolar dan 130,29 yen dari 1,0981 dolar dan 130,55 yen di perdagangan AS, juga naik tajam dari 1,0880 dolar dan 129,54 yen pada Selasa pagi.

Komite pengatur kebijakan The Fed akan mengakhiri pertemuan dua hari mereka pada Rabu dan para pedagang berspekulasi bahwa kenaikan suku bunga akan dimasukkan kembali, sementara juga mencari beberapa petunjuk tentang keinginan bank pada akhir tahun. Bank sentral sebelumnya telah mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga pada Juni, tetapi para analis sekarang berharap pada September menyusul serentetan data ekonomi yang lemah.

Angka terbaru datang pada Selasa ketika lembaga riset Conference Board melaporkan indeks kepercayaan konsumen jatuh pada Maret, bukan naik seperti yang diharapkan. Laporan indeks kepercayaan konsumen itu meningkatkan pesimisme tentang kondisi ekonomi AS dalam jangka pendek dan saat ini.

Juga dalam fokus, estimasi pertama pemerintah AS untuk pertumbuhan ekonomi kuartal pertama, dengan analis memprediksi tingkat pertumbuhan 1,0 persen, turun dari 2,2 persen pada tiga bulan sebelumnya. Dolar sebagian besar lebih rendah terhadap mata uang Asia-Pasifik. Unit AS melemah menjadi 63,20 rupee India dari 63,38 rupee pada Selasa, menjadi 1.068,54 won Korea Selatan dari 1.070,86 won, menjadi 30,50 dolar Taiwan dari 30,53 dolar Taiwan dan menjadi 1,3216 dolar Singapura dari 1,3281 dolar Singapura.

Greenback juga melemah menjadi Rp12.966 dari Rp12.991,40 dan menjadi 44,25 peso Filipina dari 44,26 peso, sementara sedikit menguat menjadi 32,68 baht Thailand dari 32,61 baht. Dolar Australia naik menjadi 79,94 sen AS dari 78,68 sen AS dan yuan Tiongkok berdiri di 19,15 yen Jepang dari 19,19 yen. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*