Tembaga Masih Terjebak dalam Tren Bearish

Tembaga Masih Terjebak dalam Tren Bearish

Kondisi pasar yang tidak menentu dan masih melemahnya beberapa data ekonomi negara-negara industri rupanya kian membebani harga tembaga saat ini. Pada perdagangan hari ini (4/2) saja, harga tembaga kembali turun dan melanjutkan tren bearishnya dalam beberapa waktu terakhir. Dari sisi fundamental, hari ini dilaporkan bahwa penjualan produk otomotif di Amerika Serikat untuk kuartal keempat tahun 2013 hanya mencapai 15,16 juta unit menurut Ward’s Automotive Group.

Laporan tersebut semakin menambah sebuah kekhawatiran tersendiri bagi perekonomian Amerika Serikat saat ini setelah kemarin data ISM manufaktur untuk bulan Januari mengalami penurunan dan memberikan spekulasi bahwa permintaan terhadap logam industri akan turun dalam jangka pendek.

Harga tembaga berjangka saat ini mengalami penurunan 0,4% menjadi 3,1835 dollar per pon di Comex, New York. Sedangkan di London Metal Exchange, harga tembaga melemah 0,4% menjadi 7038 dollar per metrik ton.

Bagi para investor, fenomena yang terjadi pada saat ini harus lebih waspada mengingat pasar saham dan komoditas sedang mengalami pergerakan yang negatif. Pasar diprediksi akan sedikit panik mengingat Fed kemungkinan akan kembali memangkas dana stimulus pembelian surat hutang pada tahun ini.

(JP/JA/VBN)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )