Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Rabu(23/3), dollar AS terpantau alami penguatan terhadap Swiss franc ketika sentimen ekonomi negeri Land of Milk and Honey tersebut mengalami peningkatan pada bulan Maret.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, pasangan USDCHF terpantau naik 0.11% dengan diperdagangkan pada level 0.9737. Pada index dollar AS, yang memperlihatkan performa greenback terhadap beberapa mata uang utama lainnya telah naik 0.24% di level 95.90.
Swiss franc terlihat membatasi pelemahannya terhadap greenback sore hari ini, setelah ZEW melaporkan bahwa sentimen ekonomi Swiss mengalami kenaikan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 2.5 di bulan Maret dari -5.9 di bulan Februari.
Membaiknya sentimen ekonomi yang terjadi di wilayah Swiss telah membuka peluang bagi negara tersebut untuk menciptakan pertumbuhan inflasi sesuai harapan bank sentral saat ini. Melalui kebijakan suku bunga negatif yang dianutnya saat ini diharapkan akan mampu mendorong pertumbuhan sesuai harapan Bank Sentral Swiss.
Di sisi lain, permintaan safe haven bagi greenback dan emas telah meningkat di kalangan para pelaku pasar setelah aksi teror bom yang menyerang kota Brussels, Belgia kemarin. Aksi tersebut telah memicu kondisi geopolitik dunia menjadi tidak stabil, sehingga emas maupun dollar AS dinilai sebagai tempat perlindungan yang aman bagi para investor.
Sementara itu, laporan fundamental ekonomi hari ini diperkirakan cenderung membawa pergerakan pasar yang lebih tenang akibat minimnya data penting ekonomi global. Meski demikian, laporan penjualan rumah baru di kawasan Amerika dan pasokan minyak mentah menjadi fokus pasar meski keduanya memiliki potensi yang kecil dalam menggeser harga pasar. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind