Survey Tunjukkan Sektor Manufaktur Uni Eropa Semakin Menguat

Survey Tunjukkan Sektor Manufaktur Uni Eropa Semakin Menguat

Mata uang Euro pada perdagangan valas EUR/IDR hari ini ( 23 Januari) terpantau menunjukkan penguatan dan mengungguli Rupiah. Pergerakan tersebut menggiring mata uang Euro untuk berada pada pola bullish moderat ditinjau dalam dua bulan perdagangan terakhir.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Euro terpantau bergerak mendesak sekitar 0.08 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Adapun data terkini kurs BI (jual) Euro dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 16577.07/EUR dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 16406.92/EUR.

Sentimen positif terhadap Euro nampak menguat setelah Markit (lembaga riset ekonomi dan bisnis) melaporkan kepada publik bahwa kinerja sektor manufaktur di Jerman semakin baik dan melanjutkan ekspansi.

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator fundamental German Flash Manufacturing PMI yang menguat ke angka 56.3 dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 54.3. Laporan yang menguntungkan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih baik dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan naik ke angka 54.7.

Selain itu dilaporkan juga bahwa kinerja sektor manufaktur Uni Eropa secara keseluruhan, menunjukkan kinerja yang menguat. Markit melaporkan bahwa Flash Manufacturing PMI mengalami kenaikan ke angka 53.9 dari 52.7. Estimasi ekonom 53.2.

 

(IY/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*