Suntik BSM, Posisi CAR Bank Mandiri Tetap 20%

INILAHCOM, Jakarta, – Bank Mandiri menyuntik dana sebesar Rp500 miliar kepada perusahaan anak, Bank Syariah Mandiri (BSM) guna memperkuat permodalan perusahaan anak.

Dengan penambahan modal tersebut, rasio kecukupan modal (CAR) Bank Syariah Mandiri akan berada di kisaran 14,5%.

Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan suntikan dana tersebut dilakukan untuk menjaga agar permodalan BSM tetap berada pada posisi yang aman. Dengan demikian dapat untuk mendukung ekspansi perusahaan yang diharapkan bisa membukukan pertumbuhan pembiayaan sebesar 9-10% pada tahun ini dan tahun depan.

“Langkah ini untuk memperkuat bisnis kami di perbankan syariah. Selain itu, penambahan modal juga dapat meningkatkan valuasi BSM sehingga tetap memimpin pasar perbankan syariah,” kata Kartika di Jakarta, Rabu (23/11/2016).

Penambahan modal kepada BSM itu, lanjut Kartika, merupakan salah satu rencana stategis perseroan yang telah ditetapkan dalam Rencana Bisnis Bank 2016. “Suntikan modal ini pun tidak berpengaruh terhadap kecukupan modal Bank Mandiri yang terjaga baik di kisaran 20%,” jelasnya.

Dengan penambahan modal sebesar Rp500 miliar, modal disetor BSM menjadi Rp2,49 triliun dengan jumlah saham Bank Mandiri sebanyak 397,81 juta lembar saham. Adapun modal inti tercatat Rp6,09 triliun. [hid]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*