Suku Bunga FED, Diyakini Naik Maret

shadow

Presiden Gubernur Federal Reserve Janet Yellen pada rapat kebijakan kemarin malam waktu setempat, akhirnya masih mempertahakan suku bunga acuannya. Sempat digadang-gadang oleh pasar, Bank sentral Amerika ini akan menaikan suku bunga pada bulan ini.

Financeroll – Federal Reserve membuka pintu untuk perubahan pandangan ekonomi mereka di tahun ini, secara dari tertahannya kenaikan suku bunga dipicu garis besar outlook perekonomian negara AS yang masih kurang dari target. Seperti dikutip dari pernyataan singkatnya, diisyaratkan beberapa kekhawatiran terhadap gejolak pasar global dan pertumbuhan yang lamban. Para pembuat kebijakan Federal Reserve yang memantau perkembangan ekonomi dan keuangan global serta menilai implikasinya terhadap pasar tenaga kerja dan inflasi.

Saat ini, The Fed benar-benar dalam kondisi wait and see, Bank sentral ingin melihat secara keseluruhan dalam ekonomi fundamental global dan pasar keuangan melalui inflasi dan pandangan bagi perekonomian. Pertemuan rapat tadi malam diakui oleh para bankir AS sebagai peredupan harapan pertumbuhan global. Dimana mengakibatkan pasar saham melakukan aksi sell-off sambil melihat arah petunjuk definitif pada waktu kenaikan tingkat suku bunga berikutnya.

Dikatakan banyak analis, Maret menjadi bulan kenaikan suku bunga lagi oleh Federal Reserve. Namun banyak juga yang menyangkal, dikarenakan ada lebih banyak ketidakpastian di antara anggota Komite, dimana hal ini tentang catatan data dan outlook, dan ada perselisihan tentang hal tersebut sekarang.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*