Pergerakan saham PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS)yang berada dalam range sideways sejak perdagangan awal bulan April, pekan ini saham bergerak konsolidasi. Saham SSMS akhiri perdagangan saham akhir pekan ketiga bulan Mei anjlok cukup signfikan setelah perdagangan sebelumnya juga alami. Namun jika melihat trend pergerakan saham sejak awal tahun bergerak naik sekalipun trend pergerakan harga CPO justru menurun.
Bisnis perseroan yang bergerak dalam bisnis minyak kelapa sawit ini sangat bergantung pada pergerakan harga CPO di pasar komoditas internasional. Terlihat sepanjang 3 bulan pertama tahun ini laba bersih perseroan menurun dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya. Laba bersih yang didapat SSMS hanya Rp285 miliar sedangkan tahun lalu periode sama mencapai Rp389 miliar.
Untuk pergerakan sahamnya pada perdagangan bursa saham hari Jumat (19/5) saham SSMS dibuka kuat pada posisi 1750 dan kemudian saham bergerak melemah ke posisi terendah 1690. Saham habis diperdagangkan dengan volume mencapai 237 ribu lot saham. Di pasar komoditi internasional juga harga CPO sedang turun, namun sebulan terakhir harga CPO bergerak bullish.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham SSMS bergerak bearish dengan indikator MA masih naik moderat dan indikator Stochastic bergerak flat di puncak area jenuh beli.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar, dan +DI bergerak naik menunjukan pergerakan SSMS rawan koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasai trading pekan depan berada dalam kisaran support 1683-1699 dan kisaran resisten 1763-1781
Herwantoro/VMN/VBN/ Journalist at Vibiznews.com Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind