Strategi Sederhana yang Akurat

Sudah sering di bicarakan bila strategi yang bagus itu tidak harus menggunakan indikator trading yang banyak dan rumit, bahkan justru indikator yang rumitlah yang membuat kita malah pusing sendiri. Kali ini kita akan mengulas satu strategi yang cukup sederhana namun cukup akurat untuk digunakan.

Seperti cuplikan kata dari Albert Einstein “ Everything should be as simple as it is, but not simpler” yang artinya, segala sesuatu itu harus di buat sederhana, tapi tidak sederhana. Untuk menunjukkan strategi yang akan kita bahas ini adalah strategi yang sangat simpel dan bisa hanya dilakukan dengan pengamatan mata saja. Namun jangan khawatir, sekalipun strategi ini sederhana, tapi perolehannya bisa tidak sederhana. Sehingga membuat strategi ini sangat populer di kalangan profesional trader , karena mampu diandalkan dan cukup akurat.

Sebutan dari strategi ini adalah strategi inside day, yang dimana pergerakan candle high dan low hari ini tidak lebih besar dari high dan low kemarin. Karena itu strategi ini paling dimungkinkan di gunakan di time frame harian, tapi tidak menutup kemungkinan bila ada trader yang menggunakannya pada time frame hourly.

Untuk mata uangnya, strategi ini cocok digunakan di mata uang mana saja, namun bisa lebih baik bila di gunakan pada pasangan currency yang range trading hariannya kecil, misalkan saja EUR/GPB dan EUR/CHF. Karena semakin banyak candle inside day yang terjadi, maka semakin baik strategi ini digunakan, seperti gambar di bawah ini :

inside day

Yang harus dilakukan untu menerapkan strategi inside day ini adalah :

A. Untuk posisi Buy

  1. Temukan pasangan mata uang dengan keadaan inside day pada daily TF.
  2. Pada hari sebelumnya, lakukan open posisi buy 10 pips diatas harga high candle inside day.
  3. Pasang stop lossnya
  4. Take profit dilakukan jika profit sudah 2 kali lipat dari nilai stop lossnya.

inside-day.2

B. Untuk posisi Sell

  1. Temukan pasangan mata uang pada kondisi candle inside day pada daily TF.
  2. Pada hari sebelumnya, lakukan open posisi sell 10 pips di bawah harga low candle inside day.
  3. Ingatlah selalu untuk memasang stop loss.
  4. Sama seperti posisi buy, take profit dilakukan bila anda sudah mendapat profit sebanyak 2 kali lipat dari nilai stop loss kita.

Untuk lebih mudahnya dalam pengamatan, biasanya jika posisi candle inside day bentuk atasnya lebih besar dari bawahnya, maka kemungkinan besar pergerakannya akan cenderung ke atas hingga menembus batas atau terjadi bullish. Sedangkan bila posisi candle inside day bentuknya lebih besar yang bawah, maka posisi bearishlah yang nampak, sehingga kemungkinan besar akan terjadi pergerakan ke bawah.

Mungkin strategi ini sudah tidak asing lagi bagi trader yang sudah lama berkecimpung di dunia forex, namun bagi trader yang masih baru, strategi ini cukup bisa diandalkan karena cukup mudah penerapannya dan juga akuran untuk penerapannya. Selamat mencoba! (yn)

Speak Your Mind

*

*