Stimulus The Fed Berakhir Beri Sentimen Negatif, IHSG Stagnan

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak stagnan setelah dapat kabar dari The Fed yang menghentikan program stimulusnya. Aksi jual investor domestik membuat Indeks bergerak ke bawah.

Sementara nilai tukar rupiah terhada[ dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 12.165 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.080 per dolar AS.

Pada perdagangan preopening, IHSG menipis 1,150 poin (0,02%) ke level 5.072,906. Sedangkan Indeks LQ45 turun tipis 0,288 poin (0,03%) ke level 863,184.

Membuka perdagangan, Kamis (30/10/2014), IHSG berkurang 9,324 poin (0,18%) ke level 5.064,732. Indeks LQ45 terpangkas 3,723 poin (0,32%) ke level 860,330.

Aksi jual semakin lama makin ramai membuat Indeks terus bergerak ke bawah. Investor asing masih berburu saham, tapi belum mampu bawa IHSG menguat.

Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terkoreksi 21,773 poin (0,43%) ke level 5.052,283. Sementara Indeks LQ45 mundur 5,455 poin (0,63%) ke level 858,181.

Kemarin IHSG rebound 72 poin didorong aksi beli investor asing di saham-saham unggulan. Indeks kembali mendekati level 5.100.

Wall Street terkena koreksi tipis setelah The Federal Reserve (The Fed) mengumumkan hasil pertemua dua hari. Bank sentral AS mengakhiri program stimulusnya yang sudah berlangsung sejak masa krisis ekonomi global.

Bursa-bursa regional bergerak variatif pagi ini merespons kabar dari The Fed tersebut. Bursa saham Jepang dan Singapura masih bisa menguat.

Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 naik 93,77 poin (0,60%) ke level 15.647,68.
  • Indeks Hang Seng melemah 41,64 poin (0,17%) ke level 23.778,23.
  • Indeks Komposit Shanghai turun 3,99 poin (0,17%) ke level 2.369,04.
  • Indeks Straits Times menguat 5,59 poin (0,17%) ke level 3.229,62.

(ang/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*