Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Senin(29/09) mata uang poundsterling telah diperdagangkan melemah terhadap dolar, ketika investor fokus menunggu laporan ekonomi pada pekan ini.
Selama berlangsungnya perdagangan, GBPUSD diperdagangkan melemah 0.13% di level 1.6222.
Pasangan mempunyai level support di level 1.6200, dan level resistant di level 1.6330.
Indeks Dolar, yang menunjukan kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, telah diperdagangkan menguat 0.06% di level 85.83.
Permintaan untuk dolar terus didukung setelah data pada hari Jumat menunjukkan bahwa ekonomi AS tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 4.6% di kuartal kedua,
Data optimis memberikan pandangan bahwa pemulihan dalam perekonomian dapat mendorong the Fed untuk menaikkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan pasar.
Sterling menguat terhadap dolar pada semester pertama tahun ini, naik ke level tinggi 6 tahun pada level 1.7190 pada pertengahan Juli, didorong oleh harapan bahwa Bank Sentral Inggris akan menaikan suku bunga sebelum akhir tahun, menandakan pemulihan yang kuat di Inggris.
Namun, dolar telah menguat dalam dua bulan terakhir di tengah harapan bahwa Fed semakin dekat dengan tingkat suku bunga.
Pada perdagangan valuta asing lainnya di hari ini, EURGBP diperdagangkan menguat 0.10% di level 0.7815.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind