Sterling Menguat Dekat Posisi Tertinggi


shadow

Financeroll – Pound terpantau menguat pada perdagangan valuta asing Selasa sore terhadap Dolar AS dalam dua minggu ditengah kekhawatiran atas pertumbuhan perkonomian global yang melambat dan menyusul data pertumbuhan PDB kuartal ketiga Tiongkok.

GBPUSD diperdagangkan menyentuh posisi tertinggi di level 1,6167, setelah menyentuh posisi tertinggi di level 1,6183, posisi tertinggi sejak 9 Oktober.

Data ekonomi Tiongkok dimana berdasarkan Biro Statistik Nasional Tiongkok yang menyatakan bahwa penjualan ritel di wilayah Tiongkok sedikit menurun menjadi 11.6%, dari 11.9% di bulan sebelumnya, dilanjutkan dengan hasil produksi industri Tiongkok yang naik sebesar 8.0%, dari 6.9% di bulan sebelumnya, dan PDB Tiongkok yang melambat menjadi 7.3%, dari 7.5% di kuartal sebelumnya.

Data yang lemah juga menambah kekhawatiran bahwa pertumbuhan global yang melemah dapat bertindak sebagai hambatan pada ekonomi AS, sehingga mengurangi permintaan terhadap dolar.

Data yang lemah juga menambah kekhawatiran bahwa pertumbuhan global yang melemah dapat menghambat pada ekonomi AS, sehingga mengurangi permintaan terhadap greenback.

Sterling menunjukkan sedikit reaksi setelah data menunjukkan bahwa keuangan sektor publik Inggris memburuk pada bulan September. Kantor Statistik Nasional Inggris melaporkan bahwa pinjaman bersih sektor publik naik £11,8 miliar pada September, naik £1.600 juta pada bulan yang sama di tahun lalu.

Di tempat lain, sterling lebih rendah terhadap euro, dengan EURUSD melemah 0,10% di level 0,7926. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*