Sterling berhasil mengalahkan dollar Australia

JAKARTA. Mata uang sterling unjuk gigi di depan dollar Australia. Mengutip Bloomberg, Selasa (3/2) pukul 20.30 WIB pasangan GBP/AUD menguat 0,54% ke level 2,0403.

AUD tidak sanggup mengungguli GBP meski data construction PMI Inggris bulan Januari lalu turun ke angka 55,0 atau berada di bawah proyeksi 57,6 dan angka sebelumnya 57,8.

“Mata uang GBP sebelumnya sudah menguat setelah data manufaktur PMI mengalami kenaikan,” ujar Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka.

Di sisi lain, RBA tetap mempertahankan cash rate di angka 2%. Namun, pergerakan AUD di hadapan GBP terseret oleh pernyataan RBA yang mengisyaratkan penurunan suku bunga.

 “Dengan kata lain, belum ada sinyal suku bunga Australia akan naik,” lanjut Tonny.

Peluang penurunan suku bunga RBA lantaran melihat adanya perlambatan ekonomi global serta melemahnya harga komoditas.

Namun, Tonny melihat tren pergerakan GBP/AUD sebenarnya melemah lantaran outlook suku bunga Inggris. “Ekspektasi kenaikan suku bunga Inggris yang terus menyusut membuat sterling turun,” paparnya.

Pergerakan GBP/AUD selanjutnya menunggu data Services PMI Inggris bulan Januari 2016 yang dirilis Rabu (3/2) dengan prediksi turun tipis ke angka 55,4 dari sebelumnya 55,5.

Jika data tersebut berada di atas proyeksi maka Tonny menduga GBP/AUD bisa melanjutkan penguatan. Sebaliknya, jika data di bawah proyeksi maka, AUD dapat kembali unggul di depan GBP.


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*