Spekulasi GDP China Sebesar 7,5% Justru Menekan Harga Nikel

Spekulasi GDP China Sebesar 7,5% Justru Menekan Harga Nikel

Pergerakan harga nikel berjangka untuk perdagangan hari ini (5/3) dilaporkan mengalami penurunan. Melemahnya pergerakan harga logam industri tersebut disebabkan oleh adanya spekulasi yang dikeluarkan beberapa pengamat terhadap pertumbuhan ekonomi China untuk tahun ini. Li Baomin dari Kiangxi Copper memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi China untuk tahun ini akan tumbuh sebesar 7,5%.

Prediksi tersebut senada dengan proyeksi yang dikeluarkan oleh Perdana Menteri Li Keqiang yang menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi China akan mengalami ekspansi sebesar 7,5%. Namun, proyeksi yang sedikit pesimis dikeluarkan oleh Tetsu Emori dari Astmax Asset Management yang memperkirakan bahwa perlambatan ekonomi China saat ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi China berada di kisaran 7,3% – 7,4% untuk tahun ini.

Harga nikel berjangka saat ini mengalami penurunan 0,5% menjadi 15114 dollar per metrik ton di London Metal Exchange. Harga nikel berjangka sepanjang tahun ini tercatat telah mengalami kenaikan 8,7%.

Prediksi jangka pendek untuk perdagangan harga nikel diperkirakan akan masih berpeluang mengalami kondisi yang positif. Hal tersebut disinyalir akan masih didorong oleh isyu mengenai pelarangan ekspor konsentrat logam di Indonesia sehingga memicu spekulasi penurunan persediaan nikel di pasar global.

Joko Prayitno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research

Editor: Jul Allens


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*