Financeroll – Perdagangan bursa komoditas minyak berjangka di hari Kamis(23/4), harga minyak tengah alami penurunan ketika terjadinya penurunan aktifitas manufaktur Tiongkok yang disertai meningkatnya persediaan minyak mentah di wilayah Amerika.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, minyak West Texas Intermediate pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 0.60% di level $55.85 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Sejak pagi ini, harga minyak WTI telah bergerak menyentuh level $55.77 untuk sesi terendah harian dan level $56.57 untuk sesi tertinggi harian.
Sedangkan untuk pergerakan minyak premium Eropa, Brent Oil pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencetak penurunan sebesar 0.26% di level $62.57 per barel di ICE Future Europe exchange yang berbasis di London. Pada pergerakan harga minyak premium Eropa sejak pagi ini telah terlihat bergerak menyentuh level $62.23 untuk sesi terendah harian dan level $63.07 untuk sesi tertinggi harian.
Harga minyak secara perlahan telah alami penurunan sejak tadi malam, ketika terjadinya peningkatan jumlah pasokan minyak ke wilayah Amerika dan disertai oleh penurunan aktifitas manufaktur Tiongkok.
Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Energy Information Administration telah menyatakan bahwa persediaan minyak mentah ke wilayah AS telah mengalami kenaikan sebanyak 5.3 juta barel pada pekan lalu, dimana di minggu sebelumnya hanya naik sebanyak 1.3 juta barel.
Sementara itu, dalam sebuah laporan yang dirilis oleh Markit menyatakan bahwa PMI manufaktur Tiongkok di bulan April turun dengan mengalami kontraksi, yang disesuaikan secara musiman menjadi 49.2 di bulan April dari 49.6 di bulan sebelumnya. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind