Sistem Perbankan Amerika akan Alami Krisis

INILAHCOM, New York – Sistem perbankan menjadi ancaman besar di Amerika dan bisa menjadi sumber kepanikan keuangan selanjutnya.

Mantan Presiden Federal Reserve Atlanta, Dennis Lockhart mengungkapkan potensi risiko tersebut menjelang rilis risalah rapat Fed bulan Maret.

Lockhart menjabarkan sitem perbankan Amerika masih terlihat tidak sehat, setelah direformasi atas tekanan meningkatkan regulasi di tengah krisis keuangan. Pergerakan dari pemerintahan Presiden Donald Trump untuk membalikkan ini secara dramatis tidak akan merusak kemajuan ini.

Namun, sistem perbankan bayangan yang mengacu pada perantara keuangan yang terlibat dalam adanya kredit tidak diberikan pengawasan peraturan, bisa menjadi titik tekanan, katanya yang dikutip dari cnbc.com.

“Saya pikir hal ini layak untuk ditunggu, bukan untuk menertawakannya sebagai sumber masalah, namun akankah menjadi sistem perbankan bayangan, yakni non-bank namun sangat berpengaruh di Amerika, seperti sistem pendanaan pasar uangm aktivitas sekuritisasi dan perusahaan keuangan non-bank,” katanya.

“Secara keseluruhan keduanya berada di jumlah yang sama. Mungkin entitas akan tumbuh menjadi cukup besar dan hal-hal yang tidak diperkirakan bisa saja terjadi di sektor itu,” katanya.

Risiko telah bergeser ke arah pertumbuhan sektor ini tahun lalu. Lockhart telah mencatat bahwa hal ini jauh dari titik stres seperti yang terjadi di bank-bank Eropa dan Amerika dan ia akan terkejut jika Trump memulai peraturan ‘haicut’ yang bisa menyebabkan kerusakan serius pada setiap bank.

“Pendulum regulasi cenderung berayun, dan setelah itu krisis akan terjadi. Ada kemajuan yang luar biasa dalam ketahanan industri jasa keuangan di Amerika dan seluruh dunia, dan itu akan sempurna, seperti ayunan sebuah pendulum yakni seberapa jauh ayunan pendulum ini akan kembali,” katanya. [hid]
    


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*