Selasa Sore, Rupiah Melemah ke Posisi Rp 11.768 / USD

shadow

rupiah164Financeroll – Kinerja   dolar AS yang masih kuat kembali membebani kinerja rupiah. Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa sore melemah sebesar 43 poin menjadi Rp 11.768 dibandingkan posisi sebelumnya Rp 11.725 per dolar AS.

Ekspektasi kenaikan tingkat suku bunga AS (Fed rate) masih kuat sehingga dolar AS kembali terapresiasi terhadap mayoritas nilai tukar di kawasan Asia.  Nilai tukar dolar AS juga diuntungkan oleh pelonggaran moneter bank sentral Eropa (ECB) dan juga kecemasan atas potensi keluarnya Skotlandia dari Inggris.

Investor khawatir dengan dampak yang akan ditimbulkan jika Skotlandia keluar dari Inggris SEPERTI pembagian aset dan utang nasional, itu akan berdampak bagi perbankan dan dunia usaha.   Faktor dalam negeri, lanjut dia, investor juga mewaspadai kondisi politik di Indonesia pasca disahkannya Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia untuk tahun 2014-2019.

Pasar sedang mengantisipasi pemerintahan mendatang apakah dapat menggalang dukungan dari partai politik lain. Hal itu perlu demi memastikan program pemerintahan baru dapat berjalan dengan lancar.  Kondisi di dalam negeri itu mengisyaratkan rupiah terhadap dolar AS akan mengalami periode konsolidasi.

Seiring dengan pelemahannya di transaksi antarbank di Jakarta, pada kurs tengah Bank Indonesia mata uang domestik ini juga bergerak melemah menjadi Rp 11.754 dibandingkan posisi sebelumnya di Rp 11.722 per dolar AS. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*