Financeroll – Sejumlah nama-nama bakal calon pengganti Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Emirsyah Satar mulai beredar baik dari internal maupun eksternal perseroan.
Mantan Direktur Garuda Indonesia Elisa Lumbantoruan mengaku belum mendapatkan informasi resmi dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Elisa menjadi salah satu dari lima nama yang disebutkan menjadi bakal calon bos Garuda.
Elisa, terakhir di Garuda April tahun lalu, sudah hampir 1,5 tahun. Elisa perlu mempelajari lagi industri penerbangan kalau nanti ditanya-tanya.
Selain Elisa, tercatat empat nama lain yang disebut-sebut bakal menggantikan Emirsyah Satar. Mereka adalah Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang juga mantan Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Zulkifli Zaini dan Direktur Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Kartika Wirdjoatmodjo.
Kemudian Dirut PT Elnusa Tbk. Elia Massa Manik, dan mantan Dirut PT Telkom (Persero) Tbk. Rinaldy Firmansyah. Elisa sendiri merupakan satu-satunya bakal calon yang pernah menjadi punggawa di maskapai pelat merah itu.
Menurut Elisa, kinerja Garuda harus ada perbaikan ke depan dari kerugian yang saat ini diderita sebesar US$211,7 juta atau setara dengan Rp2,3 triliun sepanjang periode Januari-Juni 2014.
Harus ada balance antara operasional keuangan dengan ekspansi. Elisa kini berkiprah di perusahaan swasta bidang pergulaan.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind