Satu Pencatatan Obligasi, Pengumuman UMA Dan Suspensi Mewarnai Bursa Sampai Siang Ini

IHSG siang ini ditutup menguat, naik 42 poin atau 0,78% dari penutupan kemarin, ke level 5,467.40. Sempat naik tertinggi di 5,473.36.

Pada hari ini, Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap II Tahun 2016 yang diterbitkan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk. mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap II Tahun 2016 dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp900.000.000.000,-, dengan jangka waktu 5 Tahun.

Hasil pemeringkatan untuk Obligasi ini adalah idA- (Single A Minus) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.

Obligasi II Tahap II tidak dijamin dengan jaminan khusus, tetapi dijamin dengan seluruh harta kekayaan Perseroan, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang telah ada maupun yang akan ada dikemudian hari, menjadi jaminan bagi pemegang Obligasi II Tahap II sesuai dengan ketentuan dalam pasal 1131 dan 1132 KUH Perdata.
Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 adalah 52 Emisi dari 38 Emiten senilai Rp73,70 Triliun.

Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 299 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp286,41 Triliun dan USD50 juta, diterbitkan oleh 103 Emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 93 seri dengan nilai nominal Rp1.735,39 Triliun dan USD1.240 juta. EBA sebanyak 6 emisi senilai Rp2,22 Triliun.

Sampai siang ini otoritas bursa mengeluarkan dua buah pengumuman yaitu Pengumuman UMA (Unusual Market Activity) untuk PT Bumi Citra Permai dengan kode saham BCIP dan Pengumuman Penghentian sementara perdagangan Efek di Pasar Reguler dan Pasar Tunai sejak sesi I Perdagangan Efek tanggal 29 September 2016 kepada PT Buana Listya Tama Tbk. Masing-masing dengan alasan terjadi penurunan harga dan peningkatan aktivitas saham BCIP yang di luar kebiasaan dan perseroan hingga tanggal 28 September 2016 belum menyampaikan Laporan Keuangan Interim per 31 Maret 2016 yang di audit oleh Akuntan Publik dan belum melakukan pembayaran denda atas keterlambatan penyampaian Laporan Keuangan tersebut.

PT Buana Listya Tama Tbk, dengan kode saham BULL berencana menggalang dana melalui penerbitan saham dengan right issue. Dana hasil right issue akan digunakan untuk membayar utang dan ekspansi usaha. Perusahaan masih menunggu persetujuan right issue dari para pemegang saham. Rencananya, RUPSLB akan digelar pada 4 November 2016. Perusahaan berencana menerbitkan sekurang-kurangnya 7,28 miliar saham baru atau kurang lebih senilai Rp728,06 miliar.

Selasti Panjaitan/ VMN/VBN/ Senior Analyst Stocks-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*