Saktinya China, Kebijakannya Bikin Pasar Saham Dunia dan Harga Minyak Naik

London -Pasar saham, harga minyak, dan harga-harga obligasi di dunia naik hari ini, setelah bank sentral China, yaitu People’s Bank of China (POBC) memangkas bunga acuan dan jumlah cadangan bank, untuk mendorong perekonomian.

China makin berpengaruh terhadap sektor keuangan dunia. Setelah sebelumnya, penurunan nilai mata uang yuan (devaluasi) yang dilakukan, membuat geger pasar keuangan dunia, sehingga berjatuhan.

Bank sentral China memangkas suku bunga 25 basis poin menjadi 4,6%. Ini merupakan kelima kalinya China memangkas suku bunga sejak November tahun lalu.

Sebelumnya suku bunga China 4,85%, kebijakan China ini memangkas suku bunganya ini memang ditunggu-tunggu investor dunia, tujuannya untuk mendorong perekonomian. Serta memulihkan bursa sahamnya, yang jatuh hingga 8% pada perdagangan Senin awal pekan ini.

“Investor menunggu mereka (China) bertindak, dan mereka melakukannya. Apakah ini cukup? Mungkin tidak, namun ini cukup untuk menahan penurunan lebih lanjut,” ujar Analis, Kallum Pickering, dilansir dari Reuters, Selasa (25/8/2015).

Reuters mencatat, bursa saham Eropa naik. Demikian juga dengan harga-harga komoditas, karena China merupakan konsumen komoditas terbesar di dunia.

Harga minyak produksi AS naik 3,1% menjadi US$ 39,4 per barel. Sementara minyak jenis Brent harganya naik 2,9% menjadi US$ 43,91 per barel.

Hari ini, bursa saham Wall Street di AS dibuka naik tinggi, setelah sebelumnya jatuh hingga nyaris 4%.

Indeks Dow Jones naik 272,12 poin (1,71%) ke 16.143,47. Indeks S&P500 naik 31,1 poin (1,64%) ke 1.924,31. Sementara indeks Nasdaq naik 150,18 poin (3,32%) menjadi 4.676,43.

(dnl/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*